Teh melati merupakan salah satu jenis teh yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Parfum melati dapat dengan mudah Anda temukan di pasaran, diproduksi dan dikemas dalam berbagai merek. Teh melati disukai karena aromanya yang khas dan rasanya yang enak. Chinese Food

Selain itu, teh melati juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Teh melati adalah jenis teh beraroma dengan aroma bunga dari tanaman melati. Teh melati umumnya dibuat dengan teh hijau, teh hitam, atau teh putih.

Read More: HokBen-style Chicken Egg Roll Recipe, Suitable for Practical Side dishes

Bunga melati biasa (Jasminum officinale) atau sampaguita (Jasminum sambac) ditempatkan di samping daun teh dalam penyimpanan atau dicampur dengan daun teh untuk menyerap aromanya. Western Food

Karena teh melati umumnya terbuat dari daun teh hijau, teh ini memberikan banyak manfaat kesehatan yang sama kuatnya dengan yang bisa Anda dapatkan dari teh hijau. Dari healthline.com berikut penjelasan lengkap manfaat teh melati untuk kesehatan tubuh yang tentunya menarik untuk diketahui. Indonesian Food

1 Kaya akan antioksidan

Manfaat pertama teh melati ditemukan pada kandungan antioksidannya yang kaya. Teh melati mengandung senyawa tumbuhan kuat yang disebut polifenol. Senyawa ini berperan sebagai antioksidan dalam tubuh dan melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas.

Penelitian telah mengaitkan kerusakan radikal bebas dengan penyakit jantung dan beberapa jenis kanker. Teh melati berbahan dasar teh hijau kaya akan polifenol yang disebut katekin. Berita Sepakbola

Salah satu katekin paling ampuh dalam teh hijau adalah epigallocatechin gallate (EGCG), yang telah dikaitkan dengan banyak manfaat, termasuk penurunan berat badan dan kontrol gula darah yang lebih baik, serta kesehatan jantung dan darah yang baik. Selain itu, katekin teh hijau, seperti EGCG, telah terbukti memiliki efek antiinflamasi dan penurun lipid dalam darah, yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

2 Baik untuk diet

Manfaat kedua teh melati adalah baik untuk diet penurunan berat badan. Minum teh melati dapat membantu menurunkan berat badan dengan mempercepat metabolisme tubuh.

Faktanya, review dari beberapa penelitian menunjukkan bahwa teh hijau yang merupakan bahan pokok paling umum dalam teh melati dapat mempercepat metabolisme tubuh hingga 4-5% dan meningkatkan pembakaran lemak sebesar 10% dan 16%.

Meskipun 4-5% mungkin tampak tidak signifikan, angka ini bisa berarti membakar 70-100 kalori lagi per hari. Sifat pembakaran lemak teh melati terkait dengan kandungan kafein dan polifenol dari EGCG. Senyawa ini juga dapat saling meningkatkan efek pembakaran lemak.

3 Lindungi kesehatan hati

Manfaat ketiga teh melati adalah membantu melindungi kesehatan hati. Teh melati kaya akan polifenol yang dapat membantu melindungi dari penyakit jantung. Penelitian menunjukkan bahwa polifenol dalam teh telah terbukti melindungi kolesterol LDL (jahat) dari oksidasi, suatu proses yang meningkatkan risiko penyakit jantung.

Kolesterol LDL yang teroksidasi ini berpotensi bahaya, karena cenderung menempel di dinding arteri dan membentuk plak. Ini bisa mempersempit atau menyumbat pembuluh darah. Teh melati berbahan dasar teh hijau membantu mengurangi pembentukan plak hingga 68% dalam satu penelitian. Teh ini juga menurunkan faktor risiko penyakit jantung, seperti kadar kolesterol LDL dan trigliserida.

4 Menjaga kesehatan mulut

Manfaat keempat teh melati adalah membantu menjaga dan meningkatkan kesehatan mulut. Teh melati umumnya dibuat dengan teh hijau yang kaya akan katekin.

Katekin adalah kelompok polifenol yang dapat membantu melindungi gigi dari gigi berlubang dengan cara membunuh bakteri pembentuk plak seperti Streptococcus mutans. Belum lagi, banyak penelitian lain yang juga menunjukkan bahwa teh melati bisa melawan bau mulut dengan mengurangi bakteri penyebab bau tak sedap.